Kali ini saya akan menceritakan tentang kisah LAPTOP saya, yah dialah Laptop Kesayangan saya, yang menemani saya selama kurang lebih 3 tahun terakhir ini…
Dia adalah laptop dari species Acer Aspire 5315, dengan spesifikasi sebagai berikut:
- Intel Celeron processor 560 (2,13 GHz, 533 MHz FSB, 1 MB L2 cache)
- Mobile intel Graphic Media Acccelerator X3100
- 512 MB DDR 2 à udah ditambah 512 MB lagi sih…
- 15,4” WXGA Acer CrystalBrite LCD
- 120GB HDD
- DVD Super Multi DL
- 802,1 b/g WLAN
(jadi kaya dagang nih ane..)
Sebenarnya kalau dilihat dari spesifikasinya, mungkin tidak terlalu special. Malahan dulu saya sempat mengeluh karena ukurannya yang terlalu jumbo (dibandingkan laptop keluaran yang lebih baru yang semakin slim dan imut). Ukurannya yang sebesar 15 inchi lebih ini memang agak merepotkan kalau dibawa kemana-mana, juga lumayan berat kalau digotong-gotong (padahal saya cukup sering membawanya ke kampus atau kemana-mana).
Saya juga sempat menyesal karena membeli laptop ini pada awalnya, gara-gara ukurannya yang jumbo ini. Masalahnya saat saya membeli tabungan terbatas, hanya cukup untuk membeli ini. Jadi saya sempat berpikir kalau ada tabungan lagi saya ingin jual laptop ini dan membeli yang baru…
Namun ternyata sepanjang perjalanan hidup saya… (weww)
Laptop ini setia menemani saya selama suka dan duka.
Saat laptop ini masih ‘berumur’ sekitar 2 minggu, saya pernah membawanya ke kampus menggunakan sepeda motor. Dan saya mengendarai dengan kecepatan tinggi (a.k.a ngebut) saat hujan pula (saya pengen segera sampai tujuan supaya laptop baru saya ini tidak basah sebenarnya, heheee, jadi sampai lupa nyawa saya yang nilainya mahal dan tak terbayarkan ini… :P)
Dan karena dari arah berlawanan muncul motor yang sama-sama ngebut juga, akhirnya..
Brakk!!
Kecelakaan tak dapat terhindarkan.
Badan saya sampai tertindih motor (begitu pula tas saya yang berisi laptop ini). Wah, selain rasa sakit gara-gara kaki saya terluka, saya juga jadi cemas memikirkan laptop saya ini… belum lagi kepikiran wajah orangtua saya yang bakalan sedih kalau melihat anak gadisnya ini kebut-kebutan di jalan, hehee…
Sampai akhirnya setelah saya selesai dirawat di klinik sekitar, saya segera meminta teman saya untuk mengecek laptop saya, untuk memastikan apakah dia masih ‘hidup’ atau tidak.
Saya lega sekali saat tahu ternyata laptop saya masih berfungsi dengan baik, yang basah hanya body bagian luar saja, airnya tidak sampai masuk ke dalam laptop ini.
Alhamdulillah….
Namun gara-gara kecelakaan itu saya harus istirahat di kamar saya selama 2 minggu, dengan kondisi kaki yang tak dapat digunakan dengan normal (karena luka yang ‘hanya’ 3 cm itu). Untuk jalan ke kamar mandi pun saya harus pakai kruk, malangnyaaaa….
(saya baru sadar betapa berharganya kesehatan yang telah diberikan Allah kepada saya selama ini)
Kembali ke kisah laptop tadi…
Karena saya hanya bisa terdiam di kamar, tak bisa bergerak kemana-mana (saya bergerak hanya kalau kondisi terpaksa), maka saya harus pintar-pintarnya mencari kegiatan agar tidak terjebak ke dalam kebosanan dan kejenuhan.
Dan saya mulai sadar bahwa laptop saya begitu berharga…
(apalagi setelah saya ingat, sebelum kecelakaan itu TV di kamar saya sedang tidak bisa berfungsi)
Jadi hanya laptop ini satu-satunya teman saya dalam kejenuhan, (selain buku-buku koleksi saya)
Seharian saya bermain games di laptop ini…
Bermacam-macam games dari Big Fish dan Game House saya mainkan.
Tapi salah satunya yang paling berkesan buat saya adalah games Alice Greenfinger, mencoba memiliki lahan perkebunan. Apalagi tanamannya bermacam-macam. (sayang sekarang installernya hilang, mungkin saya mau coba cari Alice Greenfinger 2, heheee).
Sampai saya sempat-sempatnya menulis cerita dan puisi juga, (tapi dulu belum ada modem dan blog jadi hanya saya simpan sendiri saja tulisan-tulisan itu)
Sungguh saya berterimakasih atas rejeki dari Allah, atas uang yang diberikan sehingga saya bisa mendapatkan laptop ini, ^_^v
Dan setelah saya sembuh, laptop ini tetap menemani saya, mengerjakan berbagai macam Tugas Besar dan Laporan Praktikum di ITS (yang amat-sangat-terkenal urusan tingkat kepadatan tugasnya ini, hehee)
Berjam-jam laptop ini kuat menyala, karena tugas saya yang rata-rata membutuhkan waktu pengerjaan panjang, dari pagi sampai sore laptop ini bisa menyala (biasanya kemudian saya istirahatkan satu jam), setelah itu saya nyalakan lagi sampai larut malam. Beruntungnya juga laptop ini tidak cepat panas di bagian keyboard dan touch pad-nya, jadi saya tetap merasa nyaman seharian bersamanya.
Saya memang pernah dengar, bahwa merk ini terkenal gampang rusak. Tapi sekali lagi saya bersyukur dia jarang rusak di bagian yang krusial. Memang pernah sewaktu saya mengerjakan tugas, terjadi error yang menyebabkan kerjaan satu modul hilang (sampai akhirnya nilai praktikum saya waktu itu hanya C), tapi selebihnya jarang terjadi.
Memang sering juga laptop ini terkena virus. Tapi saya rasa itu juga salah saya yang jarang update antivirus, jarang scanning, atau gara-gara Windows saya yang memang error sehingga rentan sekali dengan virus.
Pernah juga laptop ini mengalami rusak cukup parah gara-gara virus (entah namanya apa itu), sampai sering terjadi tiba-tiba laptop ini mati dan reboot dengan sendirinya. Dan harus diformat tiga kali sampai akhirnya beres masalah itu.
Pernah juga laptop ini dimasuki rombongan semut. Heran juga dari mana asalnya tiba-tiba ada semut yang berseliweran keluar masuk laptop saya. Semalaman saya berusaha mengusir semut-semut ini agar pergi dari laptop saya, sehingga akhirnya laptop saya bersih (yah semoga aja sih sudah bersih, sebenernya masih kuatir sih jangan-jangan masih ada lagi semut di dalam, heheeee…
Pernah juga laptop ini jadi sasaran kejahatan adek saya yang masih TK. Dia menempelkan berbagai stiker Winnie the Pooh ke laptop saya. Masih untung nempelnya rapi, jadi saya biarkan selama beberapa bulan. Setelah itu akhirnya stiker yang terlalu lebay ukurannya saya lepas dan saya sisakan dua stiker kecil saja.
Tapi bagaimanapun saya sangat sayang sama laptop saya ini…
Saat laptop ini sudah terhubung dengan modem, wah, saya jadi semakin getol lagi menyalakan laptop ini. Terlalu banyak hiburan di dunia maya memang, hehee…
Bisa online hampir 18jam, download ini-itu, update ini-itu.
Kadang saya iseng pasangkan aplikasi-aplikasi hanya untuk sekedar men-‘dekorasi’ laptop saya ini, malah sampai kebanyakan install ini-itu akhirnya error lagi deh laptopnya.
Saya juga taruh koleksi film kartun dan animasi kesayangan saya di sini, sampai akhirnya kepenuhan dan koleksi film kartun dan animasinya saya titipkan di laptop adek saya yang kebetulan lebih besar kapasitas memorynya. (tapi itu pun saya sudah berencana mau mengambil lagi koleksi yang sudah mencapai 50GB lebih, huff, adek saya cukup mengkhawatirkan dalam bidang simpan-menyimpan file. Sungguh saya tidak rela kalau koleksi saya hilang begitu saja)
Layarnya yang lebar, walaupun memang merepotkan kalau harus dibawa kemana-mana ternyata cukup menguntungkan kalau laptop ini dipakai untuk menonton film. Gambarnya rasanya lebih jelas dan mantap untuk dilihat (iyalah secara gedhe ini)
Kualitas sound-nya juga lumayan walaupun tidak saya tambah dengan speaker eksternal. Entah sudah berapa ratus lagu yang saya dengarkan melalui laptop ini.
Di saat saya senang,
Di saat saya sedih,
Atau di saat saya merasa sendiri…
Laptop inilah yang menemani saya…
Sekarang tak pernah ada niat untuk ‘membuang’ laptop ini lagi. Mungkin suatu saat saya memiliki laptop baru, tapi laptop ini tak akan tergantikan.
Dia membantu saya menuliskan berbagai macam hal. Ukuran keyboard-nya yang luas dan touchpad-nya yang tidak licin sangat membantu kelancaran saya dalam mencoba menuliskan banyak hal.
Termasuk kisah-kisah saya di blog ini.
Friday, Nov 5th 2010
0 komentar:
Post a Comment
thanks for stopping by